Minggu, 02 Oktober 2016

Pekerja dan Wirausahawan Yang Sukses Dibidangnya

Di dunia kerja setiap orang berhak untuk menggeluti pekerjaan sesuai dengan passion-nya. Ada yang menjadi karyawan, wirausahawan, seniman, investor, guru, PNS, dsb. Semuanya adalah pekerjaan yang sebagian besar penduduk Indonesia mengerjakanya. Terdapat beberapa profil dari orang sukses yang bekerja sebagai karyawan dan Wirausaha:
1. Wisnu Utama
Pada tahun 1994, ia pulang ke Indonesia dan bekerja di Indosiar sebagai Supervisor On Air Promotion. Setahun kemudian pindah ke divisi produksi sebagai Production Assistant. Kariernya berkembang menjadi Executive Producer News and Production Division, dan tak berapa lama kemudian meningkat menjadi Production Manager.
Tahun 2001, Ia pindah ke Trans TV menjadi Kepala Divisi Produksi. Dua tahun kemudian, kariernya menanjak menjadi Direktur Operasional, dan setahun berikutnya menjadi Wakil Direktur Utama/Managing Director. Pada saat pengambilan saham mayoritas TV7 oleh kelompok usaha Para Group pada tahun 2006, ia ditunjuk menjadi Direktur Utama TV7 yang kemudian berubah nama menjadi Trans7. Dua tahun kemudian, Wishnutama ditunjuk menjadi Direktur Utama Trans TV.
Karir Wisnu Utama:
Direktur detik.com (2010-2012)
Komisaris Utama Parc19 (2012-sekarang)
Direktur Utama NET. (2013-sekarang)

2. Andy Flores Noya
Pada masa kecil sampai saat kuliah. Andy Noya mengalami kehidupan yang pahit. Namun dengan tekad yang kuat, Andy mampu keluar dari masa kelam. Dia mendalami lentera jiwanya di bidang jurnalistik dan akhirnya dipercaya menjadi pemimpin redaksi surat kabar Harian Media Indonesia.
Andy Noya ikut merintis pendirian stasiun televisi Metro TV dan pernah menjadi pemimpin redaksinya. Untuk memenuhi lentera jiwanya, Andy mengundurkan diri dari Metro TV meski tidak disetujui Surya Paloh.
Andy bersikukuh mundur pada saat berada di puncak. Dia meninggalkan zona nyaman dan mendirikan Kick Andy Foundation, yayasan yang memfokuskan diri membantu masyarakat yang tidak mampu.
Pada tahun 2010 dan 2011 Andy mendapatkan penghargaan panasonic gobel award kategori presenter berita.




3. Tri Hatma Kusuma Haliman
Beliau adalah pemimpin agung podomoro grup. Banyak hal menarik jika menyimak kinerjanya, dia mengelola 27 proyek properti berskala besar di jakarta dan sekitarnya dengan total kapitalisasi Rp 15 triliun. Strategi Tri Hatma ini bersama agung podomoro grup bisa dibilang canggih karena fokus membidik konsumen menengah keatas. Ia jadikan proyeknya Umbrella image atau trade mark mediterania lalu value brand yang bermaksud bahwa agung podomoro memiliki track record yang baik dibidang bisinis properti, dan yang terakhir adalh pejualan. Podomoro menggunakan jasa agen-agen penjualan yang profesional

4. Chairul Tanjung
Majalah ternama Forbes merilis daftar orang terkaya dunia 2010. Sebagai sebuah pencapaian, menurut majalah tersebut, Chairul Tanjung termasuk salah satu orang terkaya dunia asal Indonesia. Forbes menyatakan bahwa Chairul Tanjung berada di urutan ke 937 dunia dengan total kekayaan US$ 1 miliar. Tahun 2011, menurut Forbes Chairul Tanjung menduduki peringkat 11 orang terkaya di Indonesia, dengan total kekayaan US$ 2,1 miliar.
           Pada tanggal 1 Desember 2011, Chairul Tanjung memiliki CT Corp dimana CT Corp terdiri dari tiga perusahaan sub holding: Mega Corp, Trans Corp, dan CT Global Resources yang meliputi layanan finansial, media, ritel, gaya hidup, hiburan, dan sumber daya alam .
Latar belakang pendidikan:
SD Van Lith, Jakarta (1975)
SMP Van Lith, Jakarta (1978)
SMA Negeri I Boedi oetomo, Jakarta (1981)
Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Indonesia (1987)
Executive IPPM (MBA; 1993)

5. Ippho Santosa
Ia mendirikan EnterTrend Training dan menjalankan lembaga tersebut, di mana puluhan ribu orang dan perusahaan yang telah menjadi peserta pelatihan dan seminarnya. Kini Ippho Santosa dikenal publik sebagai pakar otak kanan, penulis buku mega-bestseller yang memenangkan penghargaan MURI, pembicara seminar di beberapa negara, serta pemilik TK dan PG Khalifah di belasan kota di Indonesia.
Ippho Santosa selalu memberikan motivasi  agar kita menjadi muslim yang kaya dan kuat dengan mengedepankan aspek spiritual. Seperti sedekah, berbakti kepada orang tua, menikah, tidak dengki, iri, dendam, dan- lain-lain. Tetapi tidak di pungkiri, selain itu kita juga perlu belajar dari seorang guru yang telah sukses dan tidak mikir-mikir untuk mengeluarkan uang dalam menuntut ilmu.

6.      Tengku Wisnu
Ia mendirikan EnterTrend Training dan menjalankan lembaga tersebut, di mana puluhan ribu orang dan perusahaan yang telah menjadi peserta pelatihan dan seminarnya. Kini Ippho Santosa dikenal publik sebagai pakar otak kanan, penulis buku mega-bestseller yang memenangkan penghargaan MURI, pembicara seminar di beberapa negara, serta pemilik TK dan PG Khalifah di belasan kota di Indonesia.
Ippho Santosa selalu memberikan motivasi  agar kita menjadi muslim yang kaya dan kuat dengan mengedepankan aspek spiritual. Seperti sedekah, berbakti kepada orang tua, menikah, tidak dengki, iri, dendam, dan- lain-lain. Tetapi tidak di pungkiri, selain itu kita juga perlu belajar dari seorang guru yang telah sukses dan tidak mikir-mikir untuk mengeluarkan uang dalam menuntut ilmu.

Tabel 1. Perbandingan Karakter
Perbandingan
Karakter
Sukses Karena Bekerja
Sukses Karena Berwirausaha
Cerdas
Belajar dari setiap pengalaman dalam berkarir, sehingga mempunyai jabatan tinggi
Dapat melihat peluang sekecil mungkin yang tidak terpikirkan oleh orang lain
Berani
Berani menghadapi resiko dari setiap tindakan yang dilakukan
Berani memulai sesuatu yang baru walaupun resikonya besar
Kepemimpinan
Tegas, punya pendirian, bertanggungjawab terhadap tugasnya
Dapat memimpin usaha yang dibangun nya dari kecil hingga menjadi besar
Kerja Keras
Kerja keras dalam karirnya dimulai dari bawahan hingga dapat jabatan yang sangat berpengaruh
Selalu berusaha dan belajar dari kesalahan, punya tekad yang kuat walaupun harus jatuh bangun untuk mencapai kesuksesan

Banyak sekali karakter-karakter yang dimiliki oleh mereka, baik bidangnya sebagai pekerja ataupun sebagai wirausahawan. Tetapi jika saya pribadi menginginkan karakter yang kerja keras, kerja cerdas, dan kerja tuntas. Menjadi seorang pekerja ataupun wirausahawan bagi saya tidak masalah, selama itu memberikan kebermanfaatan kepada sesama dan Allah SWT ridho kepada saya, maka akan saya jalankan dengan sungguh-sungguh.





Sumber:
Adhi, Robert Ksp. 2015. Andy Noya, Kisah Hidupku. Jakarta: Kompas
tokoh indonesia (dot) com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
bisnisrumahanpemula.com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
Tempo.co (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
ketemulagi.com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar