Di dunia kerja setiap
orang berhak untuk menggeluti pekerjaan sesuai dengan passion-nya. Ada yang
menjadi karyawan, wirausahawan, seniman, investor, guru, PNS, dsb. Semuanya
adalah pekerjaan yang sebagian besar penduduk Indonesia mengerjakanya. Terdapat
beberapa profil dari orang sukses yang bekerja sebagai karyawan dan Wirausaha:
1. Wisnu Utama
Pada tahun 1994,
ia pulang ke Indonesia dan
bekerja di Indosiar sebagai
Supervisor On Air Promotion. Setahun kemudian pindah ke divisi produksi sebagai
Production Assistant. Kariernya berkembang menjadi Executive Producer News and
Production Division, dan tak berapa lama kemudian meningkat menjadi Production
Manager.
Tahun 2001,
Ia pindah ke Trans TV menjadi
Kepala Divisi Produksi. Dua tahun kemudian, kariernya menanjak menjadi Direktur
Operasional, dan setahun berikutnya menjadi Wakil Direktur Utama/Managing
Director. Pada saat pengambilan saham mayoritas TV7 oleh kelompok usaha Para Group pada
tahun 2006, ia ditunjuk menjadi Direktur Utama TV7 yang kemudian berubah nama
menjadi Trans7.
Dua tahun kemudian, Wishnutama ditunjuk menjadi Direktur Utama Trans TV.
Karir Wisnu Utama:
Komisaris Utama Parc19
(2012-sekarang)
2. Andy Flores Noya
Pada masa kecil sampai
saat kuliah. Andy Noya mengalami kehidupan yang pahit. Namun dengan tekad yang
kuat, Andy mampu keluar dari masa kelam. Dia mendalami lentera jiwanya di
bidang jurnalistik dan akhirnya dipercaya menjadi pemimpin redaksi surat
kabar Harian Media Indonesia.
Andy Noya ikut merintis
pendirian stasiun televisi Metro TV dan pernah menjadi pemimpin
redaksinya. Untuk memenuhi lentera jiwanya, Andy mengundurkan diri
dari Metro TV meski tidak disetujui Surya Paloh.
Andy bersikukuh mundur
pada saat berada di puncak. Dia meninggalkan zona nyaman dan mendirikan Kick
Andy Foundation, yayasan yang memfokuskan diri membantu masyarakat yang tidak
mampu.
Pada tahun 2010 dan
2011 Andy mendapatkan penghargaan panasonic gobel award kategori presenter
berita.
3. Tri Hatma Kusuma Haliman
Beliau adalah pemimpin
agung podomoro grup. Banyak hal menarik jika menyimak kinerjanya, dia mengelola
27 proyek properti berskala besar di jakarta dan sekitarnya dengan total
kapitalisasi Rp 15 triliun. Strategi Tri Hatma ini bersama agung podomoro grup
bisa dibilang canggih karena fokus membidik konsumen menengah keatas. Ia
jadikan proyeknya Umbrella image atau trade mark mediterania lalu value brand
yang bermaksud bahwa agung podomoro memiliki track record yang baik dibidang
bisinis properti, dan yang terakhir adalh pejualan. Podomoro menggunakan jasa
agen-agen penjualan yang profesional
4. Chairul Tanjung
Majalah ternama Forbes
merilis daftar orang terkaya dunia 2010. Sebagai sebuah pencapaian, menurut
majalah tersebut, Chairul Tanjung termasuk salah satu orang terkaya dunia asal
Indonesia. Forbes menyatakan bahwa Chairul Tanjung berada di urutan ke 937
dunia dengan total kekayaan US$ 1 miliar. Tahun 2011, menurut Forbes Chairul
Tanjung menduduki peringkat 11 orang terkaya di Indonesia, dengan total
kekayaan US$ 2,1 miliar.
Pada tanggal 1 Desember 2011, Chairul Tanjung memiliki CT Corp dimana CT Corp terdiri dari tiga perusahaan sub holding: Mega Corp, Trans Corp, dan CT Global Resources yang meliputi layanan finansial, media, ritel, gaya hidup, hiburan, dan sumber daya alam .
Pada tanggal 1 Desember 2011, Chairul Tanjung memiliki CT Corp dimana CT Corp terdiri dari tiga perusahaan sub holding: Mega Corp, Trans Corp, dan CT Global Resources yang meliputi layanan finansial, media, ritel, gaya hidup, hiburan, dan sumber daya alam .
Latar belakang
pendidikan:
SD Van Lith, Jakarta
(1975)
SMP Van Lith, Jakarta
(1978)
SMA Negeri I Boedi
oetomo, Jakarta (1981)
Fakultas Kedokteran
Gigi, Universitas Indonesia (1987)
Executive IPPM (MBA;
1993)
5. Ippho Santosa
Ia mendirikan
EnterTrend Training dan menjalankan lembaga tersebut, di mana puluhan ribu
orang dan perusahaan yang telah menjadi peserta pelatihan dan seminarnya. Kini
Ippho Santosa dikenal publik sebagai pakar otak kanan, penulis buku
mega-bestseller yang memenangkan penghargaan MURI, pembicara seminar di
beberapa negara, serta pemilik TK dan PG Khalifah di belasan kota di Indonesia.
Ippho Santosa selalu
memberikan motivasi agar kita menjadi muslim yang kaya dan kuat dengan
mengedepankan aspek spiritual. Seperti sedekah, berbakti kepada orang tua,
menikah, tidak dengki, iri, dendam, dan- lain-lain. Tetapi tidak di pungkiri,
selain itu kita juga perlu belajar dari seorang guru yang telah sukses dan
tidak mikir-mikir untuk mengeluarkan uang dalam menuntut ilmu.
6. Tengku Wisnu
Ia mendirikan
EnterTrend Training dan menjalankan lembaga tersebut, di mana puluhan ribu
orang dan perusahaan yang telah menjadi peserta pelatihan dan seminarnya. Kini
Ippho Santosa dikenal publik sebagai pakar otak kanan, penulis buku
mega-bestseller yang memenangkan penghargaan MURI, pembicara seminar di
beberapa negara, serta pemilik TK dan PG Khalifah di belasan kota di Indonesia.
Ippho Santosa selalu
memberikan motivasi agar kita menjadi muslim yang kaya dan kuat dengan
mengedepankan aspek spiritual. Seperti sedekah, berbakti kepada orang tua,
menikah, tidak dengki, iri, dendam, dan- lain-lain. Tetapi tidak di pungkiri,
selain itu kita juga perlu belajar dari seorang guru yang telah sukses dan
tidak mikir-mikir untuk mengeluarkan uang dalam menuntut ilmu.
Tabel 1. Perbandingan Karakter
Perbandingan
Karakter
|
Sukses Karena Bekerja
|
Sukses Karena Berwirausaha
|
Cerdas
|
Belajar dari setiap
pengalaman dalam berkarir, sehingga mempunyai jabatan tinggi
|
Dapat melihat peluang
sekecil mungkin yang tidak terpikirkan oleh orang lain
|
Berani
|
Berani menghadapi
resiko dari setiap tindakan yang dilakukan
|
Berani memulai
sesuatu yang baru walaupun resikonya besar
|
Kepemimpinan
|
Tegas, punya
pendirian, bertanggungjawab terhadap tugasnya
|
Dapat memimpin usaha
yang dibangun nya dari kecil hingga menjadi besar
|
Kerja Keras
|
Kerja keras dalam
karirnya dimulai dari bawahan hingga dapat jabatan yang sangat berpengaruh
|
Selalu berusaha dan
belajar dari kesalahan, punya tekad yang kuat walaupun harus jatuh bangun
untuk mencapai kesuksesan
|
Banyak sekali
karakter-karakter yang dimiliki oleh mereka, baik bidangnya sebagai pekerja
ataupun sebagai wirausahawan. Tetapi jika saya pribadi menginginkan karakter
yang kerja keras, kerja cerdas, dan kerja tuntas. Menjadi seorang pekerja
ataupun wirausahawan bagi saya tidak masalah, selama itu memberikan
kebermanfaatan kepada sesama dan Allah SWT ridho kepada saya, maka akan saya
jalankan dengan sungguh-sungguh.
Sumber:
Adhi,
Robert Ksp. 2015. Andy Noya, Kisah
Hidupku. Jakarta: Kompas
tokoh indonesia (dot) com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
bisnisrumahanpemula.com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
Tempo.co (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
ketemulagi.com (Diakses tanggal 2 Oktober 2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar